Masih Banyak Remaja Belum Sadar Penularan HIV/AIDS


Banyak remaja belum sadar penularan HIV/AIDS. (Foto: Getty Images)

KASUS HIV/AIDS terus meningkat, jumlah penderitanya pun turut melambung. Karenanya, kesadaran terhadap bahaya penyakit ini perlu ditegakkan. Namun sayang, tak semua remaja menyadari bahaya penularan HIV/AIDS.

Saat ini hanya sedikit masyakarat, khususnya remaja, yang mengetahui bagaimana cara penularan virus HIV dan AIDS. Kementerian kesehatan, tentunya mengaku sangat prihatin mengenai hal ini.

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan, hanya sekira 11,4 persen remaja usia 15-24 tahun yang diambil sampel paham tentang penularan virus mematikan itu.

"Jadi hasil survei kita memang sangat mengecewakan. Jauh dari target kita," kata Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih dalam acara Mukernas Ikatan Dokter Indonesia (IDI) XIX, di Pekanbaru, Riau, belum lama ini.

Dari metode random, hanya 11 persen saja yang dapat menjawab lima pertanyaan dengan benar. Selebihnya, mereka tidak mengetahui bagaimana penularan HIV/AIDS.

"Misalnya pertayaan kita, apa HIV bisa ditularkan lewat gigitan nyamuk. Kemudian, apakah sendok makan yang digunakan penderita, bila kita gunakan kita terkena, itu saja mereka tidak mengetahuinya. Inilah ke depan yang harus kita gencar sosialisasikan," tutup Endang.

0 comments:

Posting Komentar